Mari berkarier bersama buah hati anda!!

Cari Blog Ini

Minggu, 12 Januari 2014

Puisi 1: Itu Tangga kita Shay...

Berhadap dari sekian temu
Amuk gelisah pencarian
Dimana bayang agar tak menerawang sangsi
Lekat ku… mu…
Berbaris mengantri
Merias, dirias atau sendiri mengaca…
Dan berhadap saling berbenah
“Itu rumah kita shay…”,
Layar dikembang dijemputkan
Peliharalah…
Berharap saling menangis
Lusuh bayang masih menerawang sangsi

“Itu tangga kita Shay…
” Undak disemai Kita dikuatkan
“Bersabarlah…”
Kita tidak sedang menunggui
Bangunlah…
Berlarian kita mencoba
Menjemputi mimpi, meski…
Aral teledor ditelikung sangsi
Sayup bisikan sayup-sayup
Jangan berhenti
Ikuti lajuku Shay…
Biar gejolak tunduk
Menundukkan dahi jelaga
Jangan berhenti,
Tiba saatnya janji itu tertepati!!

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...